Monday, 6 November 2017

cabai rawit ini merupakan tanaman favorit dikalangan petani
karena hasilnya yang menggiurkan. tak jarang sekali panen
saja para petani bisa mengantongi uang 100-200 juta perHA
tanah.

untuk perawatan cabai rawit ini. anda harus extra teliti atau
benar-benar dalam pemeliharaannya. cabai rawit merupakan
tanaman yang populer dibudidayakan dikarenakan cocok
buat kondisi diindonesia yang berkategori daerah tropis.



Ada beberapa jenis cabai ini yang banyak dibudidayakan
diindonesia diantaranya :

- Cabai Rawit

- Cabai Hijau

- Cabai Besar ( Capsium Annum L )

- Cabai Merah Besar

- Cabai Merah Kriting

- Cabai Hibrida

Langkah Awal Budidaya Cabai Rawit
untuk budidaya tanaman cabai rawit anda harus memilih strategi
tanam yang baik dan bagus di lingkungan anda atau ladang anda .

ada beberapa varietas yang bagus cocok untuk daerah anda diantaranya:

- Dewata F1

- Pelita F1

- Juwita F1

- Taruna dan Bara

Pemilihan Benih Cabai Rawit yang unggul 
ada beberapa pengujian yang anda bisa lakukan dengan memilih
benih cabai rawit unggul yaitu dengan cara " uji kecambah ".
pengecekan benih yang unggul biasanya daya kecambah yang
kurang dari 50 % lebih baik jangan ditanam karena kasil pengembangan
akan kurang maksimal pertumbuhannya dan apa bila daya kecambahnya
dapat tumbuh hingga 80 % maka inilah hasil benih cabai rawit yang unggul.

Cara Penanaman Cabai Rawit


beberapa tahapan yang harus anda lakukan untuk penanaman cabai rawit

1. persiapkan lahan dan bajak tanah hingga ukuran 30 - 40 cm.

2. ukur PH atau kadar keasaman tanah/ladang anda bila terlalu asam anda
    bisa menggunakan kapur dolomit, untuk dosis pemakaian berkisar 1-4
    ha/ton tergantung tingkat keasamannya.

3. buat bendungan di lahan anda dengan ukuran lebar 90 - 100 cm dan
    tingginya 30-40 cm. usahakan bila tanah kurang unsur hara anda dapat
    menambahkan pupuk kandang yang halus atau Urea, SP36 dan KCL
    secukupnya.

4. buat lubang tanah berurutan dengan pola zig-zag berukuran 50-60 cm.
    hal ini wajib dilakukan dikarenakan dapat meningkatkan penetrasi sinar
    matahari dan sirkulasi udara yang baik bagi tanaman.

5. tahapan transplanting/pemindahan bibit dari polybag ke tanah. untuk
    hasil tanam yang baik anda harus menyobek polybag bagian bawah
    dan samping.

Perawatan dan Pemeliharaan Tanaman Cabai Rawit
penyiraman dilihat dari kelembapan tanah bila tanah kering anda bisa siram
menggunakan air berkisar 70 % .

Pemupukan Tanaman Cabai Rawit
pemupukan tanaman cabai rawit dilakukan setelah pemupukan awal tanam
cabai dan pemupukan kedua dilakukan 1 bulan tanam setelah itu dilakukan
pemupukan secara bersekala setealah panen .

demikian keterangan yang anda bisa gunakan bila anda ingin sukses
pemeliharan cabai rawit.

0 comments:

Post a Comment

terimakasih telah berkunjung di blog saya, silahkan berkomentar dengan sopan

Powered by Blogger.

Popular Posts